Tips Memilih Mainan di Pusat Mainan Bayi
Pusat mainan bayi sepertinya menjadi tempat belanja mainan khusus bayi, balita, dan anak-anak yang paling tepat. Mengapa? Karena di sini Bunda dapat menjumpai aneka jenis mainan mulai dari mainan untuk bayi (1-4 bulan), balita, hingga anak-anak. Selain jenisnya banyak, varian tiap jenisnya juga lumayan banyak. Anda sebagai orang tua sebaiknya selektif dalam memilih mainan untuk anak anda. Hindari memberikan mainan sembarangan pada anak tanpa mengetahui fungsi/ manfaat dan keamanannya. Mainan balita dan anak-anak tentunya berbeda karena disesuaikan dengan perkembangan usia balita dan anak. Balita yang berusia 9 bulan pastinya tidak cocok diberikan mainan yang notabene untuk anak 3 tahun. Demikian sebaliknya.
Adapun beberapa kriteria mainan yang sebaiknya dihindari dan tidak diberikan pada anak antara lain: mainan yang sifatnya berbahaya (misalnya mainan yang mengandung zat-zat kimia berbahaya), mainan tembak-tembakan yang dapat melontarkan peluru mainan, mainan yang memiliki tali panjang karena anak dapat tersandung oleh tali panjang tersebut, mainan yang mudah pecah, dan mainan yang tajam. Selain harus memperhatikan jenis mainan yang nantinya akan diberikan pada anak anda, anda sebagai orang tua juga harus wajib mengawasi anak ketika anak sedang bermain. Bila perlu, mainlah bersama anak anda di saat anda sedang senggang.
Kriteria mainan anak balita yang baik
Kategorisasi mainan anak berdasarkan perkembangan usia juga ada kaitan erat dengan fungsi dari mainan itu sendiri. sebagai contoh, mainan untuk balita usia 6-9 bulan sebaiknya diberi mainan yang dapat merangsang gerak motoriknya khususnya gerak motorik di bagian tangan agar si anak semakin pandai untuk menggenggam sesuatu atau melakukan sesuatu dengan menggunakan. Berbeda dengan anak berusia 1-3 tahun. Kategori usia ini lebih cocok diberikan mainan yang dapat mengeksplore keterampilan, imajinasi, dan komunikasi si anak. Contoh mainannya antara lain mainan mobil-mobilan, bola, sepeda, krayon, boneka, buku mewarnai, mainan masak-masakan, boneka, mainan dokter-dokteran, dan masih banyak jenis mainan lainnya. Semua mainan ini dapat ditemukan dengan mudah di pusat mainan bayi dan anak.Adapun beberapa kriteria mainan yang sebaiknya dihindari dan tidak diberikan pada anak antara lain: mainan yang sifatnya berbahaya (misalnya mainan yang mengandung zat-zat kimia berbahaya), mainan tembak-tembakan yang dapat melontarkan peluru mainan, mainan yang memiliki tali panjang karena anak dapat tersandung oleh tali panjang tersebut, mainan yang mudah pecah, dan mainan yang tajam. Selain harus memperhatikan jenis mainan yang nantinya akan diberikan pada anak anda, anda sebagai orang tua juga harus wajib mengawasi anak ketika anak sedang bermain. Bila perlu, mainlah bersama anak anda di saat anda sedang senggang.