Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara membuat telur asin, & Peluang bisnis telur asin

Apa itu telur asin?

Apa yang Anda pikirkan ketika mendengar teman yang berlibur ke Tegal? Pastinya Anda akan sering menagih oleh-oleh telur asin bukan? Cara membuat telur asin sebenarnya gampang-gampang susah, mengingat panjangnya waktu yang harus dilewati. Telur asin sendiri adalah panganan yang terbuat dari telur bebek atau ayam dan sengaja diawetkan. Telur-telur ini nantinya diolah dengan menggunakan teknik pengasinan. Sehingga hasil akhirnya menciptakan telur yang gurih dan bercitarasa khas asin, namun tidak enek. Meskipun diawetkan sekian lama, Anda tak akan mendapati telur yang tidak layak konsumsi. Kecuali dari awal telur yang digunakan memang sudah tidak bagus atau layak untuk diolah. Umumnya para produsen telur asin akan menyortir telur-telur yang akan digunakan untuk membuat telur asin seperti ini.

Peluang bisnis

Masa kadaluarsa untuk telur asin sendiri berkisar antara 30 hari atau lebih. Tergantung pada kondisi telur itu sendiri serta proses pengawetan telur itu sendiri. Untuk menikmati telur asin, Anda bisa memadupadankan beberapa pilihan, contohnya saja nasi putih atau nasi jamblang. Bisa pula Anda jadikan cemilan jika tidak merasa enek. Bila dirasa cukup terampil mengolah makanan, sebenarnya Anda bisa membuat sendiri telur asin di rumah. Jadi, tidak perlu jauh-jauh memesan dari daerah asalnya atau menunggu teman yang berkunjung. Adapun cara membuat telur asin adalah.

· Pertama-tama, sediakan telur mentah yang ingin Anda asinkan.

· Tempatkan serbuk batu bata atau abu gosok ke tempat atau wadah pengadonan.

· Setelah itu, tambahkan sedikit air hingga dirasa cukup.

· Taburkan garam ke atasnya, sesuaikan dengan rasa asin yang ingin Anda dapatkan. Catatan, semakin banyak garam yang Anda berikan, semakin awet telur asin tersebut.

· Aduklah semuanya hingga rata, ingat jangan terlalu kental atau cair.

· Jika adonan sudah selesai, Anda sudah bisa membungkus telur mentah. Masukkan telur asin ke tempat penyimpanan yang sudah disediakan.

Setelah 7 hari penyimpanan, Anda sudah bisa mengupas lapisan serbuk bata pada telur asin. Kupas secara perlahan agar telur tidak rusak. Ingat, cuci bersih telur hingga lapisan serbuk bata benar-benar menghilang dari permukaan telur asin. Hal ini agar tidak mengganggu Anda ketika ingin merebus atau menikmati telur asin nantinya. Bila sudah benar-benar bersih, Anda bisa merebus atau mengukus telur asin hingga matang. Nah, Anda baru bisa benar-benar menikmati telur asin atau menyajikannya bagi keluarga atau tamu.

 Jika Anda berniat mengedarkannya ke pelanggan, Anda bisa menambahkan label pada telur asin tersebut. Pelabelan tidak akan merubah rasa telur asin sama sekali, jadi Anda tidak perlu khawatir. Cara membuat telur asin bisa Anda gunakan pula bukan untuk membuka peluang bisnis?